Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Setting Router TP-Link Dengan HP Android

Cara Setting Router TP-Link Dengan HP Android

Cara Setting Router TP-Link Dengan HP Android - Setting TP-Link dapat dilakukan menggunakan Aplikasi Tether yang memungkinkan administrasi jaringan melalui router dan router TP-Link yang didukung. Ini juga memungkinkan Anda untuk mengalirkan file multimedia dengan mudah dari drive USB yang terhubung ke router menggunakan aplikasi ini.

Oleh karena itu, pastikan Anda memahami cara setting router TP-Link dengan HP Android sehingga Anda dapat mengelola router dari ponsel cerdas Anda.

Jika Anda dapat menggunakan aplikasi, router TP-Link akan lebih mudah diakses. Aplikasi TP-Link memungkinkan Anda untuk mengonfigurasi dan mengontrol router dan jaringan Anda dari mana saja dari jarak jauh.

TP LINK adalah produsen peralatan jaringan Wi-Fi China yang menjual produknya di lebih dari 170 negara di seluruh dunia, termasuk indonesia.

Alhasil, produk TP-LINK cukup mudah didapat di pasaran. Selain itu, instrumen yang dibuat mudah digunakan, bahkan beberapa di antaranya dapat dibawa kemana-mana secara mudah dan praktis.

Router adalah peralatan serbaguna yang dapat digunakan dalam berbagai situasi dan harganya terjangkau. Ini dapat digunakan di rumah, di tempat kerja kecil, atau di kafe, dan memiliki banyak aplikasi.

Agar Anda dapat memanfaatkan kemampuannya dengan sebaik-baiknya, Anda harus terlebih dahulu mempelajari cara setting router TP-LINK untuk melakukannya.

Cara Setting Router TP-Link Dengan HP Android

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  1. Download dan Install Aplikasi TP-Link Tether di Play Store.
  2. Hubungkan HP Android anda ke jaringan router yang anda miliki
  3. Jika sudah tersambung, setelah itu buka aplikasi TP-Link tether di hp android anda.
  4. Masukkan ID atau email dan Password TP-Link anda (Jika belum terdaftar, silahkan klik Create a TP-Link ID kemudian cek email anda untuk aktivasi)
  5. Selanjutnya, klik pada gambar router anda yang berada di bawah menu "Local Device".
  6. Masukan username dan password router anda (Default username dan password adalah admin:admin)
  7. Setelah masuk ke Dashboard, klik pada nama WiFi TP-Link anda
  8. Lalu Klik pada menu "Tool" di pojok kanan bawah
  9. Jika anda hanya ingin mengubah Nama dan Password Wi-Fi, silahkan klik Opsi "Wireless". jika sudah, klik Save.
  10. Dan jika anda ingin mengubah Mode Operasi Router TP-Link, Klik opsi "Operation Mode" lalu Pilih mode yang ingin anda gunakan (misalnya: Wireless Router, Access Point, Range Extender). lalu klik Save.

Bukankah benar bahwa cara setting router TP-Link dengan HP Android adalah hal yang mudah? Anda tentu dapat berusaha membuatnya lebih fungsional!

Secara umum, seluruh urutan cara setting yang ditunjukkan di atas dimaksudkan untuk menghubungkan router dengan HP Android Anda secara umum. Setelah kedua perangkat terhubung, Anda akan memiliki fleksibilitas yang lebih besar untuk mengubah pengaturan kapan saja dan dari lokasi mana pun.

Proses Cara setting router TP-Link dengan HP sangat mudah dan dapat dilakukan dengan mengunduh aplikasi yang sesuai terlebih dahulu.

Kemudian ikuti petunjuk di bagian sebelumnya untuk memastikan bahwa router dan HP terhubung satu sama lain.

Informasi mengenai Operation Mode Pada Router

Ketika anda membeli router TP-Link, pastikan anda paham mode atau fitur-fitur router access point apa yang dapat digunakan, dan bagaimana penggunaannya. Penjelasannya adalah sebagai berikut:

Router (Secara Default): Dalam mode ini, perangkat memungkinkan beberapa pengguna untuk berbagi koneksi Internet dengan menghubungkannya melalui port Ethernet. Melalui port Nirkabel, semua perangkat LAN diberi alamat IP yang sama dari ISP. Saat menghubungkan ke Internet, port Ethernet berfungsi sebagai port WAN (jaringan area luas).

Access Point: Saat dalam mode ini, perangkat dapat ditautkan ke jaringan kabel dan mengubah akses kabel ke wifi yang dapat digunakan bersama oleh beberapa perangkat, yang sangat berguna untuk rumah, perusahaan, dan hotel yang hanya memiliki jaringan kabel yang dapat diakses.

Range Extender/Repeater: Dalam mode ini, perangkat dapat mereplikasi dan memperkuat sinyal nirkabel saat ini untuk memperluas jangkauan sinyal, yang sangat berguna untuk tempat yang luas di mana terdapat sudut buta sinyal.

WISP: Saat dalam mode WISP, perangkat memungkinkan banyak pengguna untuk berbagi koneksi Internet melalui penyedia layanan internet nirkabel (WISP). Perangkat yang terhubung ke port LAN berbagi alamat IP yang sama dengan yang terhubung ke WISP melalui port nirkabel atau wireless. Saat menghubungkan ke WISP, port wireless diubah atau berfungsi menjadi port jaringan area luas (WAN). Port Ethernet berfungsi sebagai port jaringan area lokal (LAN).

Client: Dalam mode ini, perangkat bekerja sebagai klien, menerima sinyal dari perangkat lain melalui jaringan nirkabel; dalam hal ini jaringan nirkabel berfungsi sebagai wide area network (WAN), dan LAN akan mendistribusikan IP perangkat ke perangkat lain.

Jika kita ingin menangkap atau menembak sinyal wifi dan kemudian mendistribusikannya kembali menggunakan perangkat yang sama, kita dapat menggunakan mode WISP atau mode operasi Range Extender.

Kita dapat menggunakan mode Router jika kita ingin memperluas atau membangun jaringan baru menggunakan LAN atau koneksi serat optik.

Jika kita ingin menggunakan wireless access point sebagai penerima sinyal dan kemudian mengirim sinyal kembali melalui kabel, mode klien adalah pilihan terbaik.